Selasa, 08 November 2011

Suku Korowai

Bila Menjadi Guru Di Pelosok Indonesia



Nama : Angga Prayudha Pratama
Npm  : 10211869
Kelas : 1EA20
Tugas : Ilmu Budaya Dasar



Pentingnya Pendidikan Bagi Daerah Pedalaman
"Suku Korowai di pedalaman Papua"


*Pendahuluan

Pendidikan sangat begitu penting bagi umat manusia karena dapat memberikan suntikan segar berupa bibit bibit muda untuk memajukan bangsa dan negara.Pendidikan mampu berperan menghasilkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas,oleh karena itu betapa penting pendidikan bagi umat manusia.

*Latar Belakang

Mengingatnya pendidikan sekarang sudah begitu pesat,maka dari itu harus dilakukan secara merata di seluruh Indonesia terutama di daerah pedalaman.Hal ini dikarenakan akses menuju sekolah begitu jauh dari daerah tempat mereka tinggal,jadi sangat penting pemerintah menugaskan para guru untuk mengajar di daerah yang tidak bisa dijangkau oleh pemerintah.

*Isi

Bila saya ditugaskan untuk mengajar di daerah pedalaman.Maka saya harus mengetahui tempat kondisi tentang daerah tempat saya ditugaskan,supaya bisa membaur dengan masyrakat disana dan bisa diterima oleh masyrakat itu sendiri.
Dalam ini saya ditugaskan  untuk mengajar Suku Korowai di Papua.Saya haru menelaah tentang suku korowai sebelum saya berangkat unutk mengajar di pedalaman papua.

Poin Penting yang harus saya ketahui :

Suku Korowai adalah suku yang baru ditemukan keberadaannya sekitar 30 tahun lalu di pedalaman papua dan populasi sekitar 3000 orang dan mereka sering disebut suku "kanibal".Suku terasing ini hidup dirumah yang dibangun diatas pohon yang disebut Rumah Tinggi.Beberapa rumah disana mencapai tinggi 50 meter dari permukaan tanah.Suku Korowai merupakan daratan papua yang tidak memakai koteka.Kaum lelaki disana memasukan paksakan penis mereka kedalam kantong jangkar dan ujungnya mereka balut ketat dengan sejenis daun.Sedangkan wamita memakai rok pendek terbuat dari daun sagu.


1. Kondisi Geografis


Mayoritas suku korowai bertempat tinggal dirumah pohon diwilayah terisolasi.Rumah pohon yang dibangun dengan kayu diambil dari sekitar pohon dengan menebangnya dari kapak yang terbuat dari batu.Selain itu rumah ini memiliki fungsi sebagai tempat berlindung apabila terjadi konflik antar suku.




2. Mata Pencaharian


Suku Korowai sangat bergantung pada alam mereka tinggal.Suku korowai masih menggunakan insting berburu mereka dengan mencari makanan di hutan,binatang yang sering diburu saperti kasuari dan babi hutan dan masyarakat disana juga memakan sagu yang merupakan makanan utama mereka.







*Rencana Kerja

Setelah saya menelaah tentang suku korowai,saya telah dapat ilmu sedikit tentang karesteristik kebiasaan mereka disana.Dengan begitu saya bisa menerapkan rencana kerja sebagai guru yang bertugas mengajar di daerah pedalaman papua.Materi Pelajaran yang saya akan ajarkan tentang Bahasa Indonesia terutama untuk anak-anak dan masyarakat di Suku Korowai.Pada umumnya suku korowai menggunakan bahasa misionaris belanda artinya saya harus lebih bekerja keras untuk mengenalkan mata pelajaran yang saya ajarkan khusus Bahasa Indonesia terhadap suku disana.


Rencana Kerja
Materi Bahasa Indonesia



Minggu
Pokok Bahasan
Tujuan
Cara Pengajaran
Ke-1
Mengenal abjad dari A sampai Z
Siswa mampu mengenal huruf dengan baik
Penjelasan dengan cara tatap muka dan media pembrlajaran dengan media papan tulis
Ke-2
Menulis Abjad dari A samapai Z
Siswa sudah mampu menulis Abjad yang sudah mereka kenali
Penjelasan dengan cara tatap muka dan media pembelajran denga menggunakan buku tulis
Ke-3
Mengenalkan Benda
Siswa mampu mengenal benda yang ada disekitar mereka
Penjelasan dengan cara tatap muka dan mengenalkan benda satu persatu yang ada disekitar mereka
Ke-4
Menyusun Kalimat
Siswa mampu menyusun kalimat yang sudah diacak menjadi benar

Penjelasan denga cara tatap muka dan Diskusi









*Harapan setelah selesai tugas menjadi Guru

1. Hasil yang saya harapkan terhadap anak didik

-siswa mampu berbahasa indonesia dengan lancar tanpa menghilangkan bahasa asli mereka.
-siswa dapat menjadi anak yang lebih cerdas.
-siswa mampu mengajak teman-teman mereka agar lebih semangat dalam belajar.

2.Bagi masyarakat sekitar

-masyralat mampu menggunakan bahasa indonesia dalam kehidupan sehari-hari
-masyarakat harus lebih menyadari betapa pentingnya pendidikan.

3.Bagi diri sendiri

-saya menjalankan tugas dengan baik dan sesuai dengan materi yang diajarkan.
-siswa yang saya didik menjadi sumber daya manusia berguna bagi bangsa dan negara.
-tugas yang saya jalankan berguna untuk siswa dan masyarakat.



*Kesimpulan

Pentingnya Pendidikan bagi masyarakat pedalaman yang tidak bisa mencicipi bangku sekolah,karena tempat untuk mereka belajar yang sangat jauh dari mereka tinggal.Terutama di suku korowai yang kurang tahu adanya pendidikan,tapi ketika saya mengajar di daerah tersebut antusias mereka untuk belajar sangat luar biasa dan tidak begitu jauh dengan masyarakat di kota-kota besar di jakarta.


Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa betapa pentingnya pendidikan bagi daerah pedalaman khususnya daeraha yang sangat jauh dari sarana sekolah.Maka dari itu Pemerintah wajib mengirim guru untuk mDengan adanya pendidikan di daerah pedalaman mampu
mengenal tata cara kehidupan yang baik dan mampu bersosialisai dengan suku lain dengan cara tata bahasa yang sopan dan

*Daftar Pustaka

Jumat, 04 November 2011

Makanan Indonesia

Tugas Ilmu Budaya Dasar
       Semur Jengkol
Nama :Angga Prayudha Pratama
Npm   :10211869
Kelas : 1ea20





PENDAHULUAN




Semur Jengkol merupakan makanan yang sangat terkenal di pulau jawa.Banyak yang mengatakan jengkol merupakan asli sunda tetapi banyak juga yang mengatakan asli makanan betawi.Jengkol mengandung bau yang tidak sedap,karena itu banyak orang tidak suka memakannya.Selain itu Jengkol dapat ditemukan di warung kecil maupun di restoran besar mangkanya tidak susah mencari makanan jengkol.Jengkol mempunyai kandungan vitamin yang bagus bagi tubuh kita.Tapi kalau kita makan jengkol terlalu banyak tidak baik bagi tubuh,karna dapat menyebabkan sakit perut.




ISI



1.     Mengenal Jengkol
Jengkol adalah tumbuhan khas dari  Asia Tenggara.Jengkol termasuk tanaman polong-polongan,buahnya berupa polong dan bentuknya gepeng berwarna lembayung tua.Biji buah berkulit ari tipis dengan warna cokelat mengkilap.Bau jengkol dapat dihilangkan dengan cara direndam dan direbus,selain supaya biji jengkol menjadi lunak paling sering dihidangkan dengan cara disemur.Setelah dibelah menjadi dua bagian dan di tumbuk atau di geprek hingga gepeng. Jengkol akan menimbulkan bau yang tidak sedap dan saat dicerna jengkol akan menyisakan zat yang disebut asam jengkolat yang di buang ke ginjal.Jengkolan terjadi saat asam jengkolat yang memang sulit larut dalam air dan akhirnya mengedap dalam ginjal membentuk Kristal pada hingga bisa berakibat sulit membuang air seni.Risiko terkena jengkolan ini tidak tergantung pada banyaknya jengkol yang dikonsumsi,tetapi bergantung pada kerentaan tubuh seseorang.Jengkol memiliki fungsi mencegah diabetes dan baik untuk kesehatan jantung.Tanaman jengkol sendiri dapat diperkirakan memiliki kadar penyerapan air yang lebih banyak dibanding tumbuhan lain.


2.     Kandungan Gizi pada Jengkol
Hasil penelitian menujukan bahwa jengkol kaya akan karbonhidrat,protein,vitamin A,vitamin B,alkaloid,minyak atsiri,seteroid,gilkosida,tannin,dan saponin.Kandungan vitamin C pada 100 gram biji jengkol adalah 80 mg.Vitamin C sangat dibutuhkan tubuh untuk meningkatan imunitas tubuh.Diantara Vitamin C ada juga antara lain seperti :
1.     Oksidasi fenilalani menjadi tirosin
2.     Reduksi ion ferri menjadi ferro dalam saluran pencernaan,sehingga lebih mudah untuk diserap
3.     Pengubahan asam folat menjadi bentuk yang aktif yaitu asam folinat
4.     Beroeran dalam pembentukan hormone steroid dari kolestrol.


3.     Jengkol Mengandung Kalsium Tinggi
Jengkol merupakan sumber protein yang baik untuk tubuh dan kadar proteinnya jauh melebihi tempe yang selama ini dikenal sebagai sumber protein nabati. Kebutuhan protein setiap individu tentu saja berbeda-beda. Selain untuk membantu pertumbuhan dan pemeliharaan, protein juga berfungsi membangun enzim, hormon, dan imunitas tubuh. Karena itu, protein sering disebut zat pembangun.Protein juga memberikan efek menenangkan otak. Protein membantu otak bekerja dengan cepat dalam menerima pesan. Bagi anak-anak, protein sangat berperan untuk perkembangan tubuh dan sel otaknya. Pada orang dewasa, apabila terjadi luka memar dan sebagainya, protein dapat membangun kembali sel-sel yang rusak.Jengkol cukup kaya akan zat best, yaitu 4,7 g per 100 g.Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia.Gejala-gejala orang yang mengalami anemia defisiensi zat besi adalah kelelahan, lemah, pucat dan kurang bergairah, sakit kepala dan mudah marah, tidak mampu berkonsentrasi, serta rentan terhadap infeksi.Penderita anemia kronis menunjukkan bentuk kuku seperti sendok dan rapuh, pecah-pecah pada sudut mulut, lidah sulit menelan.Remaja, wanita hamil, ibu menyusui, orang dewasa, dan vegetarian adalah yang paling berisiko untuk mengalami kekurangan zat besi.
Di dalam tubuh, besi sebagian terletak dalam sel-sel darah merah sebagai heme, suatu pigmen yang mengandung inti sebuah atom besi.Jengkol juga sangat baik bagi kesehatan tulang karena tinggi kandungan kalsium, yaitu 140 mg/ 100 g. Peran kalsium pada umumnya dapat dibagi menjadi dua, yaitu membantu pembentukan tulang dan gigi, serta mengatur proses biologis dalam tubuh.Keperluan kalsium terbesar adalah pada saat masa pertumbuhan, tetapi pada masa dewasa konsumsi yang cukup sangat dianjurkan untuk memelihara kesehatan tulang. Konsumsi kalsium yang dianjurkan pada orang dewasa adalah 800 mg per hari.Kandungan fosfor pada jengkol (166,7 mg/100 g) juga sangat penting untuk pembentukan tulang dan gigi, serta untuk penyimpanan dan pengeluaran energi. Dengan demikian, sesungguhnya banyak manfaat yang diperoleh dari mengonsumsi jengkol. Namun, konsumsi jengkol dapat memberikan efek bau tak sedap, baik pada saat bernapas maupun pada saat buang air besar dan air kecil. Berdasarkan penelitian Soemitro (1987), senyawa aktif dalam kulit halus buah cenderung menunjukkan efek penurunan kadar gula darah yang besar sehingga baik untuk penderita diabetes. Bagi Anda yang sama sekali belum pernah mengkonsumsi jengkol mungkin tidak terlalu menganggap penting dan peduli, tapi bagi Anda pernah makan atau bahkan penggemar buah polong ini, nampaknya Anda perlu mengetahui manfaatnya.



4.     Cara Mengurangi Bau pada Jengkol
1. Rendam jengkol beberapa saat sebelum memasaknya
2. Jika ingin kandungan bau agak berkurang, memarkan jengkol setelah direbus                                                                     setengah matang, dan rendam kembali agar kandungan bau berkurang.
3. Makan timun setelah Anda makan jengkol
4. Banyak-banyak minum air putih


5.     Resep dan Cara membuat Jengkol ?

              Bumbu :
1.) 20 bawang merah kecil ( atau 8 yang besar ).
2.) 12 bawang putih ( atau 5 yang besar ).
3.) 10 butir kemiri.
4.) 1 sdm ketumbar ( jangan 1 sdm penuh ).
5.) 1 sdt biji lada ( jangan 1 sdt penuh dan jangan pake merica bubuk ).
6.) ½ sdt jinten.
HALUSKAN


               Bumbu Tambahan :
1.) 3 butir cengkeh
2.) ½ butir pala
3.) 4 butir kapulaga bulat
4.) garam secukupnya


                Bahan :
1.) 1 kg jengkol tua
2.) ½ sdt makan kopi ( buat menghilangkan bau )
3.) kapur sirih secukupnya
4.)air secukupnya


*Bumbu Semur sama dengan diatas,tapi ½ ukuran saja dan Jengkolnya ½ kilo.

Cara Membuat :
1. Rebus Jengkol dengan kopi dan kapur sirih.
2. Setelah matang,kuliti dan geprekan menjadi gepeng.
3. Buat Bumbu semur seperti diatas
4. Masukan Jengkol
5. Tambah kecap dan air
6. Masak sampai mengental dan matang
7. Tambahkan garam dan rasakan
8. Sajikan dengan taburan Bawang Goreng


KESIMPULAN



          Banyak orang yang mensimpulkan kalau makan jengkol nafas menjadi bau.Tapi belum tentu benar,karna tergantung dari orang yang memasak jengkol tersebut dengan cara mengolahnya dengan baik dan benar.Jengkol sangat bagus untuk menambah nafsu makan,selain itu Jengkol juga mempunyai kalsium yang tinggi dan banyak mempunyai vitamin yang bagus untuk tubuk kita.








Bukti otentik makan jengkol




























UNIVERSITAS GUNADARMA
2011

Budaya Eropa

Tugas Ilmu Budaya Dasar
Budaya Spanyol



Nama : Angga Prayudha Pratama
Kelas : 1ea20
Npm  : 10211869
Tugas : Mencari Kebudayaan Europa
Tanggal Tugas : 30 september 2011







PENDAHULUAN



Budaya yang kita kenal adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.Budaya tidak bisa terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak menganggappnya budaya diwariskan dari nenek moyangnya.Kebudayaan dari spanyol adalah tentang pertarungan seorang manusia dengan banteng yang disebut matador sangat khas dari spanyol.Matador melambangkan kegagahan,dalam pertarungan tersebut orang diadu dengan banteng dalam pertunjukan matador,seorang torero berperan mempermainkan banteng tersebut dengan sebuah kain merah yang dikibarkan oleh seorang totero kepada banteng.Selain matador,sapnyol juga mempunyai Tim Nasional sepak bola yang menyajikan gaya permainan  yang indah dan memamerkan umpan pendek yang sangat akurat serta kerja sama tim yang sangat kompak dalam bekerja sama di dalam suatu pertandingan.Klub sepak bola spanyol juga memiliki tim yang sangat bagus yaitu Barcelona dan Real Madrid,dalam pertarungan mereka disebut duel El-Clasico.







ISI



·        Mengenal Budaya Matador di Spanyol


            Spanyol yang kita kenal adalah Negara yang mempunyai kebudayaan yang sangat luar biasa dalam menyajikan kebudayaan yang luar biasa.Salah satu budaya yang sangat kita kenal dan populer di spanyol yaitu Adu Banteng atau disebut juga dengan Matador.Adu banteng atau corrida de toros adalah kebudayaan khas spanyol,mereka biasa menyelenggarakannya pda bulan April di Sevilla kota ketiga terbesar di spanyol.Menjadi matador di spanyol merupakan lambang kegagahan dan pemberani.Matadro berarti pembunuh,seorang torero yang sangat ahli di dalam pertarungan melawan.Torero adalah pelaku utama dalam pertunjukan atau pertarungan manusia melawan banteng di spanyol.Dalam pertarungan ini torero berperan mempermainkan dan pada akhirnya membunuh banteng tersebut.Ada kalanya torero gagal dalam mempermainkan banteng dan biasanya akan tertusuk dibagian paha menembus ke perut.Jika demikian amaka segera dilarikan ke ruang medis dan tidak jarang dalam berujung dalam kematian.Walaupun tangis para keluarga,tapi sang torero telah melaksanakan tugas dan tekadnya membunuh atau dibunuh sesuai aturan dalam permainan matador.
            Seorang Matador atau Torero adalah suatu kehormatan bagi orang spanyol,apabila dapat menaklukan sang banteng mereka akan senang dan puas mempermainkan banteng samapai mati.Matador adalah binatang dari pertunjukan di lapangan,seorang matador harus bisa menyeimbangkan  antara keterampilan kaki,kelincahan tangan,dan keceptan mata dalam mengkibarkan kain berwana merah.



·        Mengenal Budaya Sepak Bola Spanyol

Sepak bola sudah menjadi budaya diseluruh dunia yang tidak bisa dipisahkan dari manusia.Salah satu Negara yang sangat terkenal dengan permainannya adalah Tim Nasional Spanyol,saat ini dikenal dengan gaya permainan passing bola dengan mengandalkan umpan-umpan pendek cepat.Bisa dikatakan tim manapun yang bermain melawan Spanyol harus siap sabar menanti kesempatan dan siap ditekan secara terus menerus selama pertandingan berlangsung.Walau demikian kalau kta bersedia lebih sabar,kta dapat memanfaatkan gaya permainan dengan sebuah tindakan efektif yang bisa mempermalukan Spanyol seperti layaknya tim.Timnas Spanyol juga mengukir sejarah dengan menjuarai piala eropa,piala dunia U-21,dan yang terakhir piala dunia 2010 dengan mengalahkan belanda 1-0 pada final.
Klub sepak bola Spanyol yang mengadopsi gaya permainan Timnas Spanyol yaitu Barcelona.Tentu saja dalam permainan ini Barcelona sangat mengadopsi permainan tim nasional spanyol.Bahkan setiap tim yang bertemu Barcelona selalu kesusahan merebut bola yang ingin mereka rebut.Barcelona sangat mengandalkan pemain muda yang mereka didik di sekolah sepak bola yang berna la-masia,tim nasional spanyol  kebanyakan pemain dan pemain muda yang mereka ambil dari di tim Barcelona.Sedangkan Barcelona mempunyai lawan terberat Real Madrid yang selalu mengghalangi mereka untuk merebut piala spanyol.Klub Real Madrid berbanding terlbalik dengan Barcelona,Real Madrid memiliki kebudayaa membeli pemain mahal dari pada mereka mengambil pemain muda yang mereka didik dari sekolah sepak bola.Pada saat mereka bertemu dinamakan el-clasico,anehnya ketika mereka bertemu selalu mengandalkan permainan yang keras dan membuat para supporter merasa kesal pada saat pemain kebanggaan mereka di jatuhkan.Bahkan bisa terjadi perkelahian antara ke dua tim tersebut karena beradu mulut,selain pemain yang ribut pelatih kadang-kadang suka beradu mulut sama pemain lawan dan kadang kala suka berantem karena tidak suka denga perkataan pelatih tersebut.Mangka dari itu setiap mereka bertemu selau menjadi tradisi atau budaya yang susah dipisahkan dari permainan keras dan sampai-sampai mengundang perkelahian.
Selain Timnas Spanyol,mereka mempunyai supporter yang sangat fanatik tanpa mereka pemain tidak semangat bermain.Suporter spanyol peringkat k-4 terbesar di dunia,pada saat turun di jalan para supporter menyanyikan lagu kebangasaan dan berdandan dengan mewarnai tubuh mereka dengan lambang atau warna bendera spanyol dan menjadi budaya yang tak bisa terpisahkan dari diri mereka.Kehadiran supporter menjadi pemain dua belas yang selalu mesemangati agar tim mereka yang cintai bisa menang.





KESIMPULAN

            Jadi kesimpulan saya adalah Dalam setiap kebudayaan yang dimiliki oleh bangsa spanyol mereka selalu mementingkan kesenangan pribadi dengan membunuh para binatang yang tidak berdosa.Dalam sepak bola spanyol mampu memberikan permainan yang bagus dalam setiap penampilannya mereka di lapangan dan para supporter sangat antusias sekali dalam menonton pertandingan.













Gambar totero yang sedang mempermainkan banteng hingga mati.




Gambar pemain Timnas Spanyol setelah mencetak gol.



Gambar suporter sapnyol yang sangat fanatik.




Gambar dua klub spanyol yang selalu memberikan penampilan dengan permainan keras.








UNIVERSITAS GUNADARMA
2011